Sadamantra — Tingginya kadar asam urat dalam tubuh dapat memicu nyeri serta peradangan pada persendian, terutama di area jempol kaki. Hal ini tentu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Oleh karena itu, jika kadar asam urat meningkat, terdapat beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengatasinya secara efektif.
Menyesuaikan pola makan, menjaga berat badan ideal, serta menerapkan kebiasaan sehat lainnya dapat membantu mengendalikan kadar asam urat. Selain itu, penggunaan obat-obatan mungkin diperlukan jika perubahan gaya hidup saja tidak cukup.
Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan kadar asam urat dengan cepat.
1. Meningkatkan Konsumsi Air Putih
Tubuh yang terhidrasi dengan baik dapat membantu ginjal bekerja lebih optimal dalam mengeluarkan kelebihan asam urat melalui urin. Oleh karena itu, mengonsumsi air putih dalam jumlah cukup setiap hari dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam tubuh dan meredakan peradangan pada persendian.
2. Mengatur Berat Badan
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kadar asam urat tinggi. Lemak berlebih dalam tubuh dapat menghambat pembuangan asam urat secara efisien. Oleh sebab itu, menjaga berat badan agar tetap dalam batas ideal dapat membantu mengurangi risiko serangan asam urat.
3. Mengelola Stres dengan Baik
Stres yang berlebihan dapat memperburuk gejala asam urat. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan melakukan aktivitas yang menenangkan, seperti meditasi, yoga, atau sekadar beristirahat dengan cukup. Relaksasi yang cukup dapat membantu menstabilkan kadar asam urat dalam tubuh.
4. Menghindari Makanan dengan Kandungan Purin Tinggi
Purin merupakan zat yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Oleh karena itu, bagi penderita asam urat, menghindari makanan tinggi purin adalah langkah yang tepat.
Beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi atau dihindari, antara lain jeroan, daging merah, beberapa jenis ikan laut, dan makanan olahan yang tinggi kandungan purin.
5. Mengompres Bagian Sendi yang Mengalami Nyeri
Jika nyeri sendi akibat asam urat meningkat, mengompres area yang sakit dengan es dapat membantu mengurangi peradangan. Caranya cukup dengan membungkus es batu dengan kain atau handuk tipis, lalu menempelkannya pada bagian yang terasa nyeri selama sekitar 20 menit.
Hal ini dapat membantu meredakan rasa sakit dan mengurangi pembengkakan.
6. Mengonsumsi Kopi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dapat berperan dalam menurunkan risiko terkena asam urat. Kandungan dalam kopi dipercaya dapat membantu meningkatkan pembuangan asam urat melalui urin. Namun, konsumsi kopi harus tetap dalam jumlah yang wajar agar tidak menimbulkan efek samping lainnya.
7. Mengonsumsi Air Lemon
Lemon mengandung vitamin C yang tinggi dan bersifat alkalin sehingga dapat membantu menetralkan asam urat dalam tubuh. Menambahkan perasan lemon ke dalam air putih dan mengonsumsinya secara rutin dapat membantu mengurangi kadar asam urat serta menjaga keseimbangan asam-basa dalam tubuh.
8. Membatasi Konsumsi Alkohol
Minuman beralkohol, terutama bir dan minuman dengan kadar alkohol tinggi, mengandung purin yang cukup tinggi. Hal ini dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Oleh sebab itu, bagi penderita asam urat, membatasi atau bahkan menghindari konsumsi alkohol adalah langkah yang sangat dianjurkan.
Konsultasi dengan Dokter
Selain menerapkan langkah-langkah di atas, jika kadar asam urat tetap tinggi atau sering mengalami serangan nyeri yang parah, konsultasi dengan dokter sangat disarankan.
Dokter dapat memberikan rekomendasi pengobatan yang lebih tepat, termasuk penggunaan obat-obatan yang sesuai untuk membantu menurunkan kadar asam urat secara efektif.
Dengan menerapkan pola hidup sehat serta mengikuti saran medis, kadar asam urat dapat dikendalikan dengan lebih baik sehingga kualitas hidup pun tetap terjaga.